Bikin Warga Berhamburan, Ini Penyebab Gempa Blitar Magnitudo 5,9

Gempa Blitar berkekuatan magnitudo 6,2 sebelum dimutakhirkan menjadi magnitudo 5,9.

Rizki Nurmansyah
Sabtu, 22 Mei 2021 | 07:05 WIB
Bikin Warga Berhamburan, Ini Penyebab Gempa Blitar Magnitudo 5,9
Kondisi rumah warga yang mengalami kerusakan di Desa Ploso Kecamatan Selopuro, Blitar, Jawa Timur, akibat gempa Blitar magnitudo 5,9 pada Jumat (21/5/2021). [ANTARA FOTO/Irfan Anshori]

SuaraJakarta.id - Warga Desa Majang Tengah, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang, berhamburan keluar rumah dan panik setelah wilayah mereka diguncang gempa Blitar.

Gempa Blitar terjadi pada, Jumat (21/5/2021) malam pukul 19:09:23 WIB. Gempa Blitar berkekuatan magnitudo 6,2 sebelum dimutakhirkan menjadi magnitudo 5,9.

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Bambang Setiyo Prayitno mengatakan, gempa Blitar akibat aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia.

"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat subduksi Lempeng Indo-Australia yang menunjam Lempeng Eurasia," ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima, Sabtu (22/5/2021).

Baca Juga:Korban Gempa Blitar M6,2, Warga Wonotirto Terima 12 Luka Jahitan di Kepala

Semula BMKG menyebut gempa Blitar berkekuatan magnitudo 6,2 sebelum dimutakhirkan menjadi magnitudo 5,9.

Gempa bumi yang menurut hasil analisis BMKG memiliki mekanisme sesar naik kombinasi geser itu getarannya dirasakan di Blitar dengan intensitas V MMI, dirasakan oleh hampir semua penduduk.

Membuat banyak orang terbangun, menyebabkan gerabah pecah dan barang-barang terpelanting, serta membuat tiang-tiang dan barang besar bergoyang.

Dampak gempa Blitar juga dirasakan di Karangkates, Sawahan, Ngajuk, Lumajang, Tulungagung, dan Malang dengan intensitas IV MMI, dirasakan oleh banyak orang di dalam rumah dan beberapa orang di luar rumah serta menyebabkan gerabah pecah dan pintu berderik,.

Di Madiun, Banyuwangi, Pasuruan, Ponorogo, Mataram, Trenggalek, Pacitan, Bantul, Sleman, Kulonprogo, Pacitan, Kuta, Denpasar, Gianyar, Lombok Barat, Ngawi, Tabanan, dan Jembrana getaran akibat gempa itu dirasakan pada skala III MMI, dirasakan nyata di dalam rumah, terasa seakan ada truk berlalu.

Baca Juga:BMKG Imbau Warga Tak Huni Rumah yang Retak Terdampak Gempa Blitar

Plafon rumah warga di Perumahan Griya Tirta Aji Malang, Jawa Timur, ambrol akibat gempa Blitar, Jumat (21/5/2021) malam. [ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto]
Plafon rumah warga di Perumahan Griya Tirta Aji Malang, Jawa Timur, ambrol akibat gempa Blitar, Jumat (21/5/2021) malam. [ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto]

Selain itu, getaran gempa Blitar dirasakan di Surabaya, Mojokerto, Sidoarjo, Kediri, Magelang, Cilacap, Pasuruan, Wonogiri, Klaten, Lombok Tengah, Purworejo, dan Karangasem dengan intensitas II MMI, dirasakan oleh beberapa orang dan menyebabkan benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

Bambang mengatakan, menurut hasil monitoring BMKG hingga pukul 20.00 WIB terjadi dua kali gempa bumi susulan dengan magnitudo 3,1 dan 2,9 setelah gempa Blitar dengan magnitudo 5,9.

Berdasarkan data yang sudah masuk ke BMKG, gempa Blitar yang menurut hasil pemodelan tidak berpotensi menimbulkan tsunami itu menyebabkan kerusakan ringan pada beberapa bangunan fasilitas umum dan rumah warga.

Bambang mengimbau warga tetap tenang, menghindari bangunan yang retak atau rusak akibat gempa, serta memeriksa dan memastikan bangunan tempat tinggal tahan gempa dan tidak mengalami kerusakan yang dapat membahayakan kestabilan bangunan sebelum kembali ke dalam rumah.

Panik dan Berhamburan

Gempa Blitar pada Jumat malam membuat warga yang merasakan getarannya panik dan berhamburan keluar rumah.

Seperti yang dialami sejumlah warga Kota Kediri.

"Tadi gempanya guncangannya keras sekali. Saya kaget, langsung ke luar rumah," kata Memet, warga Kelurahan Banjaran, Kota Kediri.

Cuitan BMKG soal Gempa Blitar, Jawa Timur, Jumat (21/5/2021). [Twitter]
Cuitan BMKG soal Gempa Blitar, Jawa Timur, Jumat (21/5/2021). [Twitter]

Diberitakan sebelumnya, gempa bumi menggucang wilayah Kabupaten Blitar, Jawa Timur, pada Jumat (21/5/2021) pukul 19:09:23 WIB.

Gempa Blitar berkekuatan magnitudo 6,2 sebelum dimutakhirkan menjadi magnitudo 5,9.

Lokasi gempa Blitar pada koordinat 8,63 LS dan 112,34 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 57 km arah Tenggara Kabupaten Blitar, Jawa Timur pada kedalaman 110 km.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak