SuaraJakarta.id - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah memperpanjang masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Level 4 Jakarta sepekan ke depan, sejak 17 Agustus 2021 hingga 23 Agustus 2021.
Perpanjangan PPKM Level 4 Jakarta tertuang dalam dalam Keputusan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 987 Tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 4 Corona Virus Desease 2019 (COVID-19).
Kepgub Nomor 987 Tahun 2021 tersebut ditandatangani Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada, Senin (16/8/2021).
Kepgub itu sebagai tindak lanjut dari Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 34 Tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 4, Level 3, dan Level 2 Corona Virus Desease 2019 di Wilayah Jawa dan Bali.
Baca Juga:Masjid Istiqlal Kembali Gelar Salat Jumat, Diberlakukan Prokes Ketat
Dalam aturan PPKM Level 4 Jakarta periode 17-23 Agustus 2021, aktivitas di sejumlah sektor dilonggarkan.
Salah satunya kegiatan peribadatan, baik di masjid, mushola, gereja, pura, vihara dan Klenteng serta tempat lainnya yang difungsikan sebagai tempat ibadah.
Pada masa PPKM Level 4 Jakarta yang terbaru tersebut, Masjid Istiqlal kembali menggelar pelaksanaan Salat Jumat untuk umum pada hari ini, Jumat (20/8/2021).
Sebelumnya, Salat Jumat di Masjid Istiqlal sempat ditiadakan sementara karena aturan penerapan PPKM sejak tanggal 3 Juli 2021 lalu.
Meski pelaksanaan Salat Jumat telah dibuka kembali untuk umum, pengelola Masjid Istiqlal tetap menerapkan pembatasan kapasitas hanya 25 persen jamaah.
Baca Juga:Pekan Ini, Masjid Istiqlal Kembali Dibuka untuk Salat Jumat, Simak Syaratnya
Pantauan Suara.com, pelaksanaan ibadah Salat Jumat sangat kondusif. Saat akan memasuki area Masjid Istiqlal, para jamaah diwajibkan untuk menunjukkan sertifikat vaksin.
Lalu pengecekan suhu badan terhadap jamaah dilakukan sebanyak dua kali. Protokol jaga jarak juga diberlakukan dengan ketat di dalam masjid.
Jarak antar saf dan jamaah berkisar 1 meter. Terdapat petugas yang berjaga untuk memastikan penerapan protokol kesehatan (prokes) diberlakukan dengan baik.
Pelaksanaan Salat Jumat hanya dilakukan di lantai satu Masjid Istiqlal, lantaran kapasitas jamaah masih dibatasi.
Pembukaan kembali Masjid Istiqlal untuk Salat Jumat mendapat respons positif dari warga. Salah satunya Rais (25).
"Alhamdulillah sudah dapat dibuka lagi walaupun tetap dijaga prokesnya, masker, jaga jarak dan kemudian enak sih untuk fasilitasnya," ujarnya.
Respons positif lainnya juga diungkapkan Dimas. Pemuda berusia 20 tahun itu rela datang jauh-jauh dari Jakarta Selatan demi bisa kembali melaksanakan Salat Jumat di Masjid Istiqlal.
"Senang, karena kondusif juga. Jadi nyaman ibadahnya," kata Dimas saat ditemui Suara.com usai melaksanakan Salat Jumat.