Sekretaris Majelis Syuro PA 212, Slamet Maarif mengakui soal rencana demo besar-besaran menolak kenaikan BBM di Istana, Jakarta Pusat. Aksi PA 212 itu bakal digelar pukul 13.00 WIB.
Sejumlah organisasi masyarakat (ormas) seperti Front Persaudaraan Islam (FPI) dan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Ulama (GNPF) akan ikut serta dalam aksi tersebut.
Slamet menyebut aksi penolakan kenaikan harga BBM itu akan diikuti oleh ribuan peserta.
"Ribuan (yang ikut aksi)," singkat Slamet kepada Suara.com, Minggu.
Baca Juga:Buruh Dan Massa PA 212 Demo Kenaikan Harga BBM, 6.142 Personel TNI-Polri Jaga Kawasan Istana Negara
Dalam poster yang diterima Suara.com, berikut tiga tuntutan yang akan disampaikan dalam aksi tersebut:
- Turunkan harga BBM
- Turunkan harga-harga
- Tegakkan supremasi hukum