Ipda Arsyad merupakan penyidik yang pertama tiba di lokasi penembakan Brigadir J di rumah dinas mantan Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo bersama Kasat dan Kanit Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Ridwan Soplanit dan AKP Rifaizal Samual.
4. Sempat Bikin Geger, Koper Misterius di Trotoar Polda Metro Jaya Ternyata Milik Anggota Brimob
![Petugas amankan koper biru misterius yang bikin geger tergeletak di trotoar Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (27/9/2022). [Dok. Polda Metro Jaya]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/09/27/17101-koper-biru-misterius-di-trotoar-polda-metro-jaya.jpg)
Koper biru misterius yang tergeletak di trotoar depan gerbang utama Polda Metro Jaya ternyata milik anggota Brimob. Koper tersebut sempat tergeletak berjam-jam hingga menimbulkan kecurigaan.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan menyebut pemilik koper misterius itu atas nama Bripka Purwanto. Dia baru saja pulang tugas dari Papua.
5. Putranya Didemosi Terkait Kasus Ferdy Sambo, Legislator Gerindra: Risiko Pekerjaan
![Anggota Fraksi Gerindra DPR RI, Heri Gunawan. Ia legawa dengan keputusan terhadap putranya, Ipda Arsyad Daiva Gunawan. [Dok. DPR]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/12/04/99622-anggota-komisi-xi-dpr-ri-heri-gunawan.jpg)
Legislator Gerindra Heri Gunawan membenarkan Ipda Arsyad Daiva Gunawan yang tersandung kasus Ferdy Sambo merupakan putranya. Ia pun legawa dengan sanksi demosi terhadap anaknya.
Heri menilai keputusan tim Komisi Kode Etik Polri (KKEP) terhadap putranya telah didasari pada pertimbangan yang adil.