“Kami temukan ada tulisan berwarna merah di lantai, masih didalami ditulis siapa, warna merah apa. Harus pasti, tidak boleh berandai-andai,” jelasnya.
Ade Ary juga menyebut, pihaknya bakal melakukan uji laboratoris terkait tulisan tersebut.
"Akan kami lakukan uji laboratoris," katanya.
Aniaya Istri Diduga Selingkuh
Baca Juga:Jasad 4 Anak Tewas Dibunuh Di Jagakarsa Telah Diautopsi, Sang Ayah Dipindah Ke RS Polri Kramat Jati
Sebelum keempat anaknya ditemukan tewas di atas ranjang, Panca ternyata sempat menganiaya istrinya, Devnisa Putri karena diduga selingkuh. Peristiwa penganiayaan itu terjadi di rumah mereka pada Sabtu (2/12/2023) lalu.
Fakta itu diungkapkan oleh Yakub selaku Ketua RT di tempat Panca dan keluarganya mengontrak.
"Awalnya ada keributan, hari Sabtu ada ribut suami istri, sempat ada mediasi, istrinya di rumah, suaminya ke saya,” kata Yakub, Rabu (6/12/2023).

Beruntungnya keributan itu langsung dilerai oleh warga setempat. Yakub pun mengaku jika korban Devnisa Putri lantas dilarikan ke rumah sakit karena mengalami pendarahan diduga akibat dianiaya suaminya.
"Keluar darah istrinya dari hidungnya, terus di bawa ke rumah sakit. Ketika di bawa ke rumah sakit, itu anaknya sama suaminya,” imbuh Yakub.
Baca Juga:Polisi Selidiki Aksi Pelemparan Batu ke Kaca KRL di Stasiun Tanjung Barat
Yakub menambahkan, pertengkaran antara Panca dan istrinya, dalam sebulan terakhir bukan kali pertama. Terhitung, pada Sabtu lalu merupakan pertengkaran yang kedua.
“Cekcok udah kedua kali, yang terakhir Sabtu,” terang Yakub.
Dia pun menduga jika penganiayaan itu karena Panca cemburu akibat ulah istrinya yang disebut-sebut berselingkuh dengan pria lain.
“Cemburu, kalau keterangan suaminya, istrinya selingkuh,” jelas Yakub.