"Rapat virtual sudah dilakukan dengan sekup yang lebih kecil, saat ini rapat Kebijakan Umum Anggaran yang melibatkan 800 sampai dengan 1.000 orang tidak efektif menggunakan virtual," ujar Aziz saat dihubungi, Kamis (22/10/2020).
Karena itu, Aziz menilai perlu dilakukan rapat di tempat lain yang lokasinya dinilai lebih aman.
Sebab di gedung DPRD, ruangannya lebih tertutup dan aliran udara kurang bagus.
"Dipilih di Puncak karena ruang gedung dewan semua tertutup full AC, di puncak terbuka dan ventilasinya bagus," jelasnya.
Baca Juga:Rapat di Puncak Dalih Corona, DPRD DKI Dicurigai Selipkan Program Siluman