SuaraJakarta.id - Calon Wali Kota Tangerang Selatan Muhammad tak mau ikut campur kasus pelecehan seksual pasangannya, Rahayu Saraswati. Muhammad menilai itu kasus pribadi Saraswati.
Saraswati adalah Calon Wakil Walikota Tangerang Selatan bersama Muhammad. Ini juga menjawab alasan Saraswati sudah dua kali mengadakan konferensi pers, tapi Muhammad tidak ada.
Konferensi pers yang pertama adalah deklarasi dukungan Barisan Relawan Jokowi Presiden (BARA JP) untuk kemenangan Muhammad-Saras. Yang kedua, soal pelecehan seksual yang dialaminya oleh pendukung salah satu pasangan calon yang lain.
Pasangan Saraswati dalam Pilkada Tangsel Muhamad tampak tidak mendampingi ibu dua orang anak itu. Sebaliknya, Saraswati tampak menghadapi pelecehan tersebut hanya seorang diri saja.
Baca Juga:Foto Hamil Keponakan Prabowo Disebar, Pengacara: Dilakukan dengan Sengaja
Saat dikonfirmasi perihal tersebut, Juru Bicara Muhamad, Aan mengatakan, jika masalah yang dialami Saras adalah urusan pribadi, sehingga dirinya enggan untuk terlibat.
“Kalau yang klarifikasi siapa yang diserang siapa, intinya yang dibahas masalahnya siapa. Yang harus menanggapi siapa. Nah ya udah masa ya Muhammad,” ujar Aan saat dihubungi via telpon, Selasa (27/10/2020) kemarin.
Muhammad dilaporkan menghadiri kampanye tatap muka dengan sejumlah warga di Pondok Cabe. Kegiatan Muhammad yang padat, membuat dirinya tidak bisa menemani Saraswati, melawan pelecehan seksual yang dilakukan oknum tertentu.
“Ada tadi di Pondok Cabe semua, di Kelurahan Pondok Cabe Udik. Kegiatan hari ini full dari jam 09-15.00 WIB. Mulai dari Jalan Kemiri, sampe dengan Jalan Kayumanis dan Kayu Putih,” pungkas Aan.
Baca Juga:Saraswati Akan Ngadu ke Prabowo Dapat Pelecehan Seksual Coblos Udel