SuaraJakarta.id - Jumlah kasus pasien positif Corona di Jakarta terus bertambah. Hari ini Selasa (2/3/2021), dilaporkan ada 578 orang lagi terjangkit virus Corona.
Kendati demikian, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia angka yang dilaporkan itu bukan gambaran sebenarnya di soal kasus penambahan Corona hari ini di Jakarta.
Sebab banyak laporan kasus Covid-19 yang tertunda karena ada masalah sistem laboratorium nasional.
"Sebagian data positif hari ini tertunda karena ada kendala teknis pada koneksi sistem Laboratorium Nasional dan akan dimasukkan ke data tanggal 3 Maret 2021," ujar Dwi dalam keterangan tertulis, Selasa (2/2/2021).
Baca Juga:Dinkes Jakarta: Testing Corona Tergantung dari Kasus Positif
Total akumulasi seluruh pasien positif Corona berjumlah 342.371 orang. Jumlah pasien ini tersebar dari seluruh wilayah ibu kota.
Sejak awal tahun 2021, angka penularan harian corona selalu berada di atas 2.000 pasien setiap hari.
Dua pekan lalu, angka penambahan pasien sempat berada di bawah tren tersebut.
Namun kali ini, penambahan pasien positif Covid-19 kembali menunjukan peningkatan.
Rekor laporan penambahan harian corona tertinggi di Jakarta berjumlah 3.792 pasien. Kejadiannya adalah pada 22 Januari lalu.
Baca Juga:Setahun Corona: 5 Pernyataan Kontroversial Pejabat di Awal Pandemi
Data ini diketahui dari situs penyedia informasi seputar corona di DKI, corona.jakarta.go.id.
Laman ini menginformasikan soal update Corona Jakarta mulai dari jumlah positif, menunggu hasil, hingga Kelurahan tempat pasien tinggal.
Berdasarkan laman tersebut, 328.526 orang dinyatakan sudah sembuh sejak awal pandemi. Jumlahnya bertambah 2.017 orang sejak Senin (2/3/2021).
Sementara, 5.568 orang lainnya secara akumulasi dinyatakan meninggal dunia sejak awal pandemi. Pasien wafat bertambah 40 orang sejak kemarin.
Selain itu, 3.205 pasien masih dirawat di Rumah Sakit (RS) yang tersebar di Jakarta. Sisanya, 5.072 orang yang positif menjalani isolasi.
Dengan demikian, maka ada 8.277 kasus aktif corona di ibu kota yang masih dalam penanganan sampai sekarang.
Adapun untuk rate tes PCR total per 1 juta penduduk sebanyak 289.205. Jumlah orang yang dites PCR sepekan terakhir sebanyak 82.919.
"Sementara jumlah kasus aktif di Jakarta turun sejumlah 1.479 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 8.277 (orang yang masih dirawat/ isolasi)," jelas Dwi.
Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 12,7 persen, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 11,1 persen.
"WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5 persen," pungkasnya.