Pengelola Bioskop Tak Jajakan Makanan dan Minuman, Ini Alasannya

Larangan tersebut menjadi protokol kesehatan yang wajib dipenuhi jika ingin bioskop terus beroperasi.

Rizki Nurmansyah
Kamis, 16 September 2021 | 16:32 WIB
Pengelola Bioskop Tak Jajakan Makanan dan Minuman, Ini Alasannya
Seorang pengunjung tengah memesan tiket bioskop CGV Grand Indonesia, Jakarta Pusat, di hari pertama pembukaan kembali bioskop di Jakarta, Kamis (16/9/2021). [ANTARA/Mentari Dwi Gayati]

SuaraJakarta.id - Sejumlah bioskop di Jakarta kembali beroperasi pada hari ini, Kamis (16/9/2021). Namun demikian, pengelola tak menjual makanan dan minuman sebagaimana lazimnya.

Langkah ini diambil pengelola bioskop untuk menghindari pengunjung membuka masker di area bioskop selama menonton.

Kebijakan ini salah satunya seperti yang dilakukan bioskop CGV Grand Indonesia di Jakarta Pusat, yang tak menjajakan makanan dan minuman kepada pengunjung.

"Kami tidak menjual popcorn (berondong) dan minuman karena khawatir penonton membuka masker selama menonton," kata Reza, salah seorang pegawai tiket di CGV Grand Indonesia, Kamis (16/9/2021).

Baca Juga:Sri Sultan Perbolehkan Bioskop Dibuka, SOP Harus Jelas

Berdasarkan pantauan di lokasi, terlihat mesin pembuat popcorn dan minuman tidak difungsikan oleh pengelola. Selain itu, area makan (dine in) CGV Kitchen juga terlihat gelap dan ditutup oleh pembatas.

Petugas membersihkan area bioskop CGV, Grand Indonesia, Jakarta, Kamis (16/9/2021). ketat. [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Petugas membersihkan area bioskop CGV, Grand Indonesia, Jakarta, Kamis (16/9/2021). ketat. [Suara.com/Angga Budhiyanto]

Guna menarik minat pengunjung, bioskop CGV memberikan cashback bagi anggota (member) untuk setiap pembelian tiket, alih-alih diskon pembelian paket nonton dan makanan.

Salah satu pengunjung, Puti (32) mengaku tidak mempermasalahkan larangan makan dan minum di dalam bioskop.

Menurut dia, larangan tersebut menjadi protokol kesehatan yang wajib dipenuhi jika ingin bioskop terus beroperasi.

"Tidak masalah karena itu untuk mencegah kita buka masker dan penularan virus. Justru saya harap semua pengunjung lain bisa patuh supaya bioskop tidak tutup lagi. Kemarin kan sudah dibuka, kemudian kasusnya naik, tutup lagi," kata Puti.

Baca Juga:Bioskop di Jakarta Mulai Dibuka, 100 Tiket di CGV Central Park Terjual

Kondisi yang sama juga terlihat di XXI Plaza Indonesia. Area mesin popcorn dan minuman terlihat gelap.

Ada pun dalam penyesuaian aturan PPKM Level 3 Jakarta, Pemerintah memperbolehkan bioskop untuk beroperasi dengan ketentuan kapasitas maksimal 50 persen.

Pengunjung duduk di kursi penonton bioskop CGV, Grand Indonesia, Jakarta, Kamis (16/9/2021). ketat. [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Pengunjung duduk di kursi penonton bioskop CGV Grand Indonesia, Jakarta, Kamis (16/9/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto]

Selain itu, hanya pengunjung yang sudah divaksin lengkap atau dua kali yang diperbolehkan masuk ke dalam bioskop.

Sebelum masuk, pengunjung wajib melakukan skrining melalui aplikasi PeduliLindungi.

Anak-anak berusia kurang dari 12 tahun atau yang belum mendapat vaksin tidak diperbolehkan masuk. Pengunjung pun wajib menerapkan protokol kesehatan di seluruh area bioskop.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak