SuaraJakarta.id - Pengamat Politik sekaligus Direktur Eksekutif Indonesia Political Review, Ujang Komaruddin menilai, sangatlah sulit jika Anies Baswedan dan Ridwan Kamil berpasangan di Pilpres 2024.
Pasalnya kata dia, Anies dan Emil bukan merupakan kader partai.
"Kalau untuk berpasangan berat. Karena kedua-keduanya bukan kader partai," tutur Ujang.
Berita Anies-Emil sulit berduet di Pilpres 2024 ini merupakan satu dari lima berita SuaraJakarta.id yang paling banyak dibaca, Jumat (25/2/2022).
Selain itu, ada berita soal pelaku pemalsu surat swab ditangkap, lalu pemotor korban tabrak lari tewas di tempat.
Kemudian, ada gudang bahan kimia di Tambora meledak, dan tren kasus aktif Covid-19 di Jakarta cenderung landau.
Berikut daftar lima berita SuaraJakarta.id selengkapnya yang paling banyak dibaca kemarin:
1. Komplotan Pembuat Surat PCR Palsu di Bandara Soetta Dibekuk, per Surat Dibanderol Rp 300 Ribu
![Kapolresta Bandara Soekarno-Hatta Kombes Sigit Dany Setiono dalam pengungkapan kasus pemalsuan surat PCR dan antigen yang dilakukan empat tersangka, Jumat (25/2/2022). [Ist]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/02/25/99274-kapolresta-bandara-soekarno-hatta-kombes-sigit-dany-setiono.jpg)
Polresta Bandara Soekarno-Hatta menangkap empat tersangka pembuat surat PCR palsu di wilayah Bandara Soetta. Komplotan pemalsu surat PCR maupun antigen tersebut telah beraksi selama lima bulan.
Keempat tersangka itu masing-masing berinisial MSF, S, HF dan AR. Kekinian komplotan pembuat surat PCR palsu itu telah ditahan di tahanan Polres Bandara Soekarno-Hatta.
2. Gudang Bahan Kimia di Tambora Meledak, 2 Karyawan Dilarikan ke RS
![Kondisi gudang bahan kimia di kawasan Tambora, Jakarta Barat, yang meledak pada Jumat (25/2/2022). [Dok, Sudin PKP Jakbar]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/02/25/84086-gudang-bahan-kimia-di-tambora-meledak.jpg)
Dua orang karyawan dilarikan ke rumah sakit setelah gudang bahan kimia di kawasan Tambora, Jakarta Barat, meledak pada Jumat (25/2/2022). Keduanya mengalami sesak napas.
"Dua orang sesak nafas karena asap dari ledakan. Sedang dirawat di rumah sakit," kata Kepala Seksi Operasi Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Jakarta Barat, Sjukri Bahanan saat dikonfirmasi.
- 1
- 2