SuaraJakarta.id - Masyarakat tumpah ruah menghadiri pemakaman putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril, di Cimaung, Kabupaten Bandung, Senin (13/6/2022).
Salah satu yang turut hadir dalam pemakaman Eril, yakni Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto. Ia hadir bersama sang istri. Keduanya datang dengan pakaian serba hitam.
Bima Arya mengatakan, almarhum Eril telah menginspirasi kawula mua untuk menuai kebaikan dalam kesunyian.
Hal itu disampaikannya dalam narasi video postingan Instagram terbarunya. Dalam video itu terlihat Bima Arya memeluk Ridwan Kamil dan menabur bunga di pusara Eril.
Baca Juga:Ridwan Kamil: Keluarga Mengikhlaskan Kepergian Eril
"Emmeril Kahn Mumtadz. Dua minggu yang Allah takdirkan untuk menghadirkan hikmah kepada banyak manusia, melalui ujian untuk pemimpin Jawa Barat Kang Emil dan keluarga," tulisnya dikutip SuaraJakarta.id—grup Suara.com—Senin (13/6/2022).
"Eril menginspirasi jutaan anak muda untuk selalu menebar kebaikan dalam kesunyian," sambungnya.
Bima Arya juga memuji keteladanan Ridwan Kamil dan istri Atalia Praratya selaku orangtua almarhum Eril.
Menurutnya, banyak pelajaran yang bisa dipetik dari keteladanan keluarga Ridwan Kamil.
"Kang Emil memberikan teladan kepada para ayah tentang arti keimanan sebagai penolong dari cobaan. Ibu Atalia memberi contoh kepada para ibu makna keikhlasan dalam kedukaan."
Baca Juga:Nyesek Banget! Momen Nabila Ishma Bicara dengan Peti Jenazah Eril Buat Publik Mewek
"Banyak ibrah yang kita dapat dari keluarga kang Emil. Orangtua hebat belum tentu melahirkan anak-anak yang hebat. Tapi anak hebat pasti terbentuk dari orangtua yang hebat."
"Sungguh Kang Emil dan keluarga adalah orang-orang terpilih Allah untuk memberi kita banyak inspirasi," tulis Bima Arya.
Di akhir postingannya, Bima Arya mendoakan almarhum Eril tergolong menjadi ahli surga serta menjadi pembuka jalan ke surga bagi Ridwan Kamil dan Atalia Praratya.
"Semoga almarhum Eril menjadi ahli surga dan pembuka jalan ke surga untuk kedua orangtua," pungkas Bima Arya.
Diketahui, dalam proses pemakaman Eril, jenazah dibawa dari Gedung Pakuan, Bandung, sekira pukul 09.00 WIB.
Iringan salawat dan tahlil menyambut kedatangan jenazah Eril di tempat persemayaman terakhirnya di Cimaung. Pemakaman jenazah Eril selesai sekitar pukul 12.30 WIB.