Operasi Semut, 350 Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pelaksanaan Salat Idul Adha di JIS

Mengoperasikan sebanyak 10 bus toilet yang sudah disiapkan di sejumlah titik di JIS.

Rizki Nurmansyah
Sabtu, 09 Juli 2022 | 21:02 WIB
Operasi Semut, 350 Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pelaksanaan Salat Idul Adha di JIS
Umat islam menunaikan ibadah Salat Idul Fitri 1 Syawal 1443 Hijriah di Jakarta International Stadium (JIS), Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (2/5/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]

SuaraJakarta.id - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memusatkan pelaksanaan Salat Idul Adha di Jakarta International Stadium (JIS), Minggu (10/7/2022). Guna memastikan kebersihan selama Salat Id, sekitar 350 petugas kebersihan dikerahkan.

"Kami siagakan personel dan armada sejak H-1 Idul Adha di JIS. Petugas melakukan 'operasi semut' membersihkan sampah, baik sebelum maupun sesudah Salat Id," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta, Asep Kuswanto, Sabtu (9/7/2022).

DLH DKI juga mengerahkan sembilan armada penanganan sampah terdiri dari tujuh truk sampah besar dan dua truk yang dilengkapi alat penyapu otomatis.

Pihaknya juga mengoperasikan sebanyak 10 bus toilet yang sudah disiapkan di sejumlah titik di JIS.

Baca Juga:Masjid Agung Jami Kota Malang Gelar Shalat Idul Adha Minggu 10 Juli 2022, Minta Gereja Immanuel Tunda Kebaktian

Asep mengimbau jamaah yang datang ke JIS agar bersama-sama menjaga kebersihan dan memastikan rangkaian kegiatan Idul Adha di JIS berlangsung baik.

"Kami lakukan pelayanan seoptimal mungkin untuk menjamin tidak terjadi timbulan maupun penumpukan sampah," kata Asep.

Sebelumnya, panitia Shalat Idul Adha di JIS menyiapkan kapasitas yang sama ketika pelaksanaan Shalat Idul Fitri sebelumnya sekitar 8.000 hingga 20.000 orang.

Rencananya, lokasi shalat diadakan di sisi barat hingga bagian sisi utara, selatan dan timur JIS.

Panitia menjadwalkan Shalat Idul Adha di JIS mulai pukul 06.30 WIB.

Baca Juga:Jokowi Akan Salat Idul Adha di Masjid Istiqlal Besok, Khatib Mantan Mendikbud M Nuh

Pemprov DKI mengimbau para jemaah membawa peralatan shalat pribadi serta membawa kantong ramah lingkungan untuk menyimpan sandal atau sepatu.

Selain itu, Pemprov DKI juga mengimbau jamaah tidak membawa koran karena dapat menjadi sampah setelah shalat dan tetap pakai masker serta menerapkan protokol kesehatan (prokes) selama kegiatan berlangsung.

Jamaah diimbau tetap menjaga jarak agar tidak terlalu rapat antara satu jamaah dengan jamaah lainnya.

Pemprov DKI juga mengimbau jamaah menggunakan transportasi umum atau transportasi berbasis daring untuk mengantisipasi keterbatasan lahan parkir. [Antara]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini