Sebanyak 820 Pompa Dikerahkan untuk Kuras Genangan Air di Jakarta

Banjir setinggi 120 sentimeter berdampak pada 41 KK/177 jiwa. Sejumlah warga juga memilih untuk mengungsi di rumah kerabat ataupun masjid terdekat.

Siswanto
Rabu, 05 Oktober 2022 | 22:45 WIB
Sebanyak 820 Pompa Dikerahkan untuk Kuras Genangan Air di Jakarta
Suasana pemukiman di Pondok Karya, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, setelah banjir yang menggenang selama belasan jam, Rabu (5/10/2022). [Suara.com/Faqih Fathurrahman]

SuaraJakarta.id - Banjir melanda sejumlah wilayah Provinsi Jakarta pada Selasa (4/10/2022), lalu. Kejadian ini terjadi setelah hujan deras mengguyur dan menyebabkan luapan di beberapa kali sehingga menggenangi wilayah pemukiman dan jalan.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Jakarta melaporkan melalui Pusat Pengendalian Operasi BNPB bahwa tercatat sedikitnya 18 kelurahan terdampak di Jakarta Selatan, Jakarta Barat dan Jakarta Timur.

Di antaranya Petogogan, Pela Mampang, Bangka, Pejaten Barat, Pondok Pinang, Kalibata, Mampang Prapatan, Cipete Utara, Cipete Selatan, Gandaria Selatan, Kebon Jeruk, Kembangan Selatan, Kebon Pala, Duren Sawit, Pinang Ranti, Makasar, Cipinang Melayu, dan Cipinang Muara.

Banjir setinggi 120 sentimeter berdampak pada 41 KK/177 jiwa. Sejumlah warga juga memilih untuk mengungsi di rumah kerabat ataupun masjid terdekat, menurut data BPBD yang diterima Suara.com, hari ini.

Baca Juga:Masyarakat Aceh Timur Diimbau untuk Mewaspadai Banjir

Sebagai respons, BPBD DKI Jakarta segera berkoordinasi dengan instansi terkait guna penanganan darurat seperti Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat dan pemerintah daerah untuk melakukan penyedotan genangan.

Pengerahan pompa stasioner yang tersebar disejumlah titik banjir, di antaranya 46 pompa di Jakarta Barat, 87 Pompa di wilayah Jakarta Selatan, 40 Pompa di Jakarta Timur, 95 Pompa di Jakarta Pusat, dan 95 Pompa di Jakarta Utara.

Selain itu, pompa mobile juga dikerahkan di sejumlah titik, di antaranya 116 pompa di Jakarta Barat, 75 pompa di Jakarta Selatan, 93 pompa di Jakarta Timur, 64 pompa di Jakarta Pusat, dan 109 pompa di Jakarta Utara.

Hasil kaji cepat sementara, banjir sudah mulai berangsur surut di beberapa ruas jalan utama, namun masih terpantau terdapat genangan di sejumlah lokasi. Distribusi logistik juga telah disalurkan sebagai pemenuhan kebutuhan dasar para warga terdampak.

Merujuk informasi prakiraan cuaca BMKG untuk tiga hari kedepan hingga Jumat (7/10) wilayah DKI jakarta berpotensi hujan ringan hingga sedang disertai petir.

Baca Juga:Tangsel Dikepung Banjir, Wali Kota Benyamin: Sabar, Lagi Diberesin

Sebagai antisipasi dan mencegah terjadinya banjir susulan, maka BNPB mengimbau kepada pemangku kebijakan di daerah bersama masyarakat dapat melakukan segala upaya yang merujuk pada mitigasi dan peningkatan kesiapsiagaan. Salah satunya, warga dapat melakukan pengecekan secara berkala terhadap kenaikan debit air ketika hujan deras dan berdurasi lama. Hal ini dilakukan untuk menghindari potensi ancaman bahaya banjir di awal musim hujan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini