SuaraJakarta.id - Dua jenazah korban tewas kecelakaan helikopter Baharkam Polri P-1103 di Bangka Belitung (Babel) disambut tangis haru para rekan sejawat dan satu angkatannya.
Briptu Erika Novita misalnya, tak kuasa menahan kesedihan saat mengikuti prosesi penerimaan dan pemulangan dua jenazah di lapangan terbang Polisi Udara Pondok Cabe Pamulang, Tangsel, Rabu (30/11/2022).
Erika mengaku cukup kenal baik dengan Briptu Khoirul Anam, salah satu korban tewas kecelakaan helikopter itu. Dia pun mengenang sosok almarhum sebelum meninggal dalam tugas.
Meski beda angkatan, Erika menuturkan sosok Khoirul Anam dikenal sebagai junior yang baik dan ramah kepada seniornya.
Tak jarang, Khoirul menegur sapa para seniornya bahkan menghampiri untuk sekadar mengorbol.
"Sehari-harinya dia sebagai junior tuh sering nyapa seniornya. Kalau ketemu pasti dia menyempatkan salam ke seniornya," kata Erika.
"Dia ceria, care sama teman-temannya. Dia baik dan palimg ceria," tambah Erika mengenang sosok Khoirul Anam.
Sebelum tewas dalam kecelakaan, Erika menyebut, Khoirul Anam sempat meminta doa kepada teman-teman satu letingnya.
Pesan itu dibagikan Khoirul Anam dalam grup leting 43. Pesan itu tak biasa lantaran tak pernah dilakukan oleh Khoirul Anam ketika akan pergi tugas.
Baca Juga:Kapolri Jemput Dua Jenazah Korban Kecelakaan Helikopter di Pondok Cabe Tangsel
"Dia sempat pamitan ke teman letingnya minta doanya. Chat digrup leting. Hari Minggu jam 8 pagi 'Doanya kawan otewe pulang'. Nggak biasanya dia kirim kayak gitu," ungkap Erika.
Erika dan teman-teman lainnya di Baharkam Polri terkejut ketika mendapat informasi terkait kecelakaan yang dialami helikopter berpenumpang 4 orang, salah satunya Khoirul Anam pada Minggu (27/11/2022) siang.
Kini, jenazah Khoirul Anam diterbangkan ke daerah asalnya di Magetan, Jawa Timur untuk dimakamkan.
Jenazah lainnya yang juga dibawa pulang yakni Bripda Moch Lasminto yang akan dibawa pulang ke kediamannya di Serang, Banten.
Kontributor : Wivy Hikmatullah