SuaraJakarta.id - Taman Mini Indonesia Indah (TMII) akan merayakan malam takbiran dengan mengadakan pawai obor di lokasi wisata tersebut.
"Malam Takbiran ada pawai dengan obor listrik," kata Direktur Komersial Taman Mini Indonesia Indah Ratri Paramita mengenai kampanye tersebut, Sabtu seperti dimuat ANTARA.
Perayaan malam takbiran di Taman Mini Indonesia Indah, kata Ratri, akan diadakan pada pukul 19.00 WIB hingga 21.00 WIB sesuai dengan batas akhir jam operasional tempat wisata tersebut.
Keesokan hari, pada hari pertama Idul Fitri 1146 Hijriah, TMII mengadakan agenda tahunan mereka yaitu shalat Idul Fitri bersama dan menggratiskan tiket masuk pada pukul 05.00 WIB hingga 07.00 WIB khusus pada hari Lebaran pertama.
Baca Juga:Polisi Selidiki Remaja Bentrok di Jalan Kyai Tapa Jakarta Barat
Selama musim libur Lebaran, kata Ratri, mereka menjual tiket baik secara dalam jaringan (daring) maupun secara luar jaringan (luring). Namun, demi kelancaran dan kenyamanan pengunjung, dia menyarankan untuk membeli tiket secara daring.
"Lebih mudah (membeli tiket) online karena tinggal menunjukkan barcode," kata Ratri.
Ratri menargetkan ratusan ribu pengunjung datang ke lokasi tersebut selama bulan Ramadhan dan 3,8 juta pengunjung secara total untuk tahun ini.
Kementerian Perhubungan memperkirakan pemudik Lebaran tahun ini berjumlah 146,48 juta orang atau sekitar 52 persen dari penduduk Indonesia. Jumlah tersebu turun 24 persen dibandingkan jumlah pemudik tahun lalu, yaitu 193,6 juga orang.
Sementara itu, untuk menggerakkan pariwisata selama musim libur Lebaran, Kementerian Pariwisata menggaungkan kampanye #MudikYuk untuk mengajak masyarakat mengeksplorasi destinasi wisata di sepanjang jalur mudik atau di kampung halaman, serta #LebaranDiJakartaAJa untuk mengajak masyarakat yang tinggal di luar Jakarta untuk berwisata ke kota tersebut.
Baca Juga:Mimpi Sekolah Gratis di Jakarta Selangkah Lebih Dekat, Naskah Akademik Dikirim ke DPRD
Kemenpar juga memprediksi Jakarta ramai dikunjungi wisatawan selama musim libur Lebaran karena memiliki beragam destinasi wisata dan akses ke kota yang cenderung mudah, misalnya melalui jalan tol.
TMII Siapkan Fasilitas dan Kegiatan Menyambut Libur Lebaran
Pengelola Taman Mini Indonesia Indah (TMII) menyiapkan sejumlah fasilitas dan kegiatan untuk menyambut libur Lebaran, sejalan dengan kampanye yang digaungkan Kementerian Pariwisata #LebaranDiJakartaAja.
"Kami merasa sangat terdukung," kata Direktur Komersial Taman Mini Indonesia Indah Ratri Paramita mengenai kampanye tersebut, saat ditemui di Jakarta, Sabtu.
Ratri mengatakan persiapan menyambut libur Lebaran sudah berlangsung sejak awal Ramadan, bersamaan dengan kegiatan yang diadakan di tempat wisata yang berada di Jakarta Timur tersebut selama bulan Ramadan.
Persiapan yang sudah mereka lakukan untuk libur Lebaran hingga saat ini termasuk menambah mobil keliling lokasi dan jumlah kamar mandi.
Selama bulan Ramadhan, Taman Mini Indonesia Indah mengadakan acara Bukber Piknik, berupa tiket terusan masuk lokasi wisata tersebut ditambah makanan berbuka puasa dari penjual yang bekerja sama dengan mereka.
Menurut Ratri acara tersebut juga termasuk program khusus mereka untuk libur Lebaran.
TMII juga menyiapkan festival budaya, yang memamerkan keragaman budaya Indonesia, selama tujuh hari libur Lebaran.
Selama festival budaya itu, TMII akan mengadakan kegiatan seperti pertunjukan Reog Ponorogo, yang diakui sebagai Warisan Budaya Takbenda UNESCO pada 2024, dan lompat batu.
Tempat wisata itu juga menyiapkan atraksi menyerupai pasar malam, namun, dapat dikunjungi seharian, untuk memeriahkan libur Lebaran tahun ini.
Selain wisata saat libur Lebaran, TMII juga mengakomodasi umat Islam yang ingin menunaikan shalat Idul Fitri pada hari pertama Lebaran. Ratri mengatakan saat Lebaran hari pertama, pengunjung tidak dikenakan biaya tiket masuk pada pukul 05.00-07.00 WIB.
Mengenai inisiatif Kementerian Pariwisata #LebaranDiJakartaAja, Ratri mengatakan mereka merasa terdukung dan membuat orang tertarik berkunjung ke Jakarta pada masa libur Lebaran.
Melalui kampanye #LebaranDiJakartaAja, Kemenpar ingin menunjukkan pesona Jakarta yang menawarkan berbagai destinasi wisata dan keragaman kuliner.