"Kalau oke ya sudah kita uji coba terus sambil kita selesain konstruksinya," pungkasnya.
Dua flyover tapal kuda ini diklaim sebagai yang pertama kalinya dibuat di Indonesia. Fasilitas jalan layang ini akan menjadi sarana untuk putar balik tanpa melintasi jalur kereta api.
Flyover Tanjung barat memiliki total panjang 1.120 meter, dengan rincian sisi selatan 470 meter, sisi utara 580 meter dengan lebar 8 meter dan tinggi 6,5 meter.
Lalu, flyover Lenteng Agung punya panjang 880 meter, di sisi barat 430 meter dan sisi timur 450 meter.
Baca Juga:Proyek Fly Over Tapal Kuda Molor, Maret Baru Bisa Dipakai
![Foto udara sejumlah kendaraan melintas di dekat proyek pembangunan jalan layang tak sebidang tapal kuda Lenteng Agung, Jakarta, Rabu (16/12/2020). [Suara.com/Angga Budhiyanto]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/12/16/38046-jalan-layang-tapal-kuda.jpg)
Proyek dua flyover ini dimulai sejak Oktober 2019 dan ditargetkan selesai pada akhir tahun 2020.
Total nilai proyek flyover Tanjung Barat sekitar Rp 163 miliar dan flyover Lenteng Agung - IISIP Rp 143 miliar.