Pramono menjelaskan, nantinya apabila hal itu bisa dilakukan, akan membuat jalur sepeda di sekitar Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.
“Saya yakin nanti kalau lingkar Soekarno-Hatta ini bisa dilakukan, maka ini menjadi alternatif baru, dan itu bekerjasama dengan Pemerintahan Provinsi Banten,” kata Pramono.
Selain itu, Pramono juga mengatakan akan melakukan penertiban di jalur sepeda yang sebelumnya sudah dibangun oleh Mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan.
![Pembatas jalur sepeda permanen berserakan di Jalan Sudirman, Jakarta Pusat, setelah ditabrak mobil Fortuner, Jumat (18/11/2022). [Dok. Istimewa]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/11/18/61139-pembatas-jalur-sepeda-berserakan-di-sudirman.jpg)
Sebelumnya, Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih Pramono Anung-Rano Karno akan Kembali membangun jalur sepeda di berbagai wilayah setelah dilantik. Program yang sempat terhenti usai Anies Baswedan lengser ini bakal kembali dilanjutkan.
Baca Juga:Jakarta Bakal Dipenuhi CCTV! Rano Karno: Anggaran Rp380 Miliar Siap Digelontorkan
Pernyataan tersebut diungkapkan langsung oleh Pakar Tata Kota yang juga tergabung dalam Tim Transisi Pram-Rano, Nirwono Joga dalam diskusi bersama dengan Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Selasa (21/1/2025).
Menurutnya, Pramono sendiri memiliki perhatian khusus kepada pembangunan jalur sepeda secara pribadi.
"Ini penting isu ini, pembangunan trotoar dan jalur sepeda. Jangan lupa Mas Pram adalah pesepeda. Maka sudah pasti kota ramah sepeda akan menjadi andalan utamanya," ujar Nirwono.
Menanggapi hal ini, Anggota Fraksi PDI-Perjuangan Ida Mahmudah mendukung rencana tersebut. Ia bahkan pembuatan jalur sepeda tak harus dilakukan di badan jalan kendaraan saja.
Ida mengusulkan agar jalur sepeda dibuat seperti jalan layang yang tak sebidang dengan jalur kendaraan. Menurutnya, pemprov juga bisa memanfaatkan aset yang sudah ada seperti tiang bekas proyek monorail yang mangkrak.
Baca Juga:Gubernur Pramono Anung Ingin Rebranding Bank DKI: Bisa Jadi Bank Betawi
"Kita punya jalur, teman-teman masih ingat, besi-besi yang sudah dibangun, monorel, yang sekarang mangkrak. Itu bisa direvisi," kata Ida.